Wakil Ketua Komisi VI Mohamad Hekal. Foto: Oji/nr

Komisi VI DPR RI mendukung upaya BUMN Transportasi dalam memastikan kesiapan transportasi menghadapi Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023/ 1444 Hijriyah. Kepada PT Garuda Indonesia (Persero), PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero),  PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Citilink Indonesia, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), dan Perum Damri, Komisi VI meminta agar ketersediaan dan kesiapan armada transportasi memadai secara jumlah dan kualitas.

Hal ini mengingat tahun ini masyarakat telah dapat bepergian dengan lebih leluasa. Sehingga diperkirakan jumlah pemudik akan meningkat. "Termasuk pengaturan alur penumpang serta penerapan protokol kesehatan dalam rangka menjamin pelaksanaan arus mudik yang aman, nyaman dan lancar," ujar Wakil Ketua Komisi VI Mohamad Hekal saat membacakan kesimpulan RDP dengan BUMN Transportasi, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (3/4/2023).

Lebih lanjut, untuk memastikan kelancaran arus mudik nanti, BUMN Transportasi diminta agar melakukan koordinasi dengan instansi kementerian/lembaga terkait, termasuk memastikan kebijakan tarif angkutan mudik yang terjangkau bagi masyarakat. "Ini maksudnya tentu dengan Polri dan TNI, dan Kementerian Perhubungan terutama dan yang mungkin (kementerian/lembaga) yang melekat sektoral, kita mohon koordinasinya lancar, supaya masyarakat lah yang menikmati kerja baiknya bapak/ibu sekalian," imbuhnya. 

Selain itu, untuk memastikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik Idul Fitri 2023, Ke-enam perusahaan plat merah tersebut diminta untuk terus meningkatkan interkonektivitas angkutan, baik darat, laut dan udara. "Komisi VI meminta BUMN sektor transportasi untuk terus meningkatkan interkonektivitas angkutan darat, laut dan udara sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan arus mudik Idul Fitri 2023," tutupnya. (bia/aha)